Walikota Medan Tanggapi Korupsi BBM Betor Pengangkut Sampah, Akan Investigasi 21 Kecamatan
Redaksi - Sabtu, 12 April 2025 01:10 WIB

Poto: Istimewa
Walikota Medan Rico Waas
sudutbiru.com -Korupsi anggaran bahan bakar minyak (BBM) becak motor (Betor) pengangkut sampah di Kota Medan mendapat perhatian serius dari Walikota Rico Waas. Investigasi pun dilakukan terhadap 21 kecamatan yang ada di Kota Medan.
Kasus korupsi anggaran BBM Betor pengangkut sampah di Kota Medan ini mencuat berawal dari Kecamatan Medan Polonia.
Walikota Medan Rico Waas mengakui sudah mendengar kasus korupsi anggaran BBM Betor pengangkut sampah tersebut.
"Soal dugaan kasus BBM Petugas Kebersihan di Kecamatan Polonia sedang saya investigasi. Saya sudah dengar dan lagi investigasi," kata Rico Waas di Kantor Gubsu, Jumat 11 April 2025.
Sejak menjabat, Rico Waas juga mengaku sudah selalu berulangkali mengingatkan OPD, para camat dan lurah untuk profesional, anti korupsi dan pungli, serta disiplin waktu melayani masyarakat.
"Mudah-mudahan bisa dapat, karena kita sudah berulang-ulang bicara hal seperti ini mulai OPD, Kecamatan, gak mau lagi kejadian. Ini masuk lagi berita kayak begini, kan lumayan bikin kita gak nyaman," tegasnya.
Investigasi yang dilakukan Rico Waas sedang berjalan, tidak hanya di Kecamatan Polonia, tetapi di kecamatan lainnya juga dilakukan.
"Kalau indikasinya satu kecamatan, ya kita cek secara keseluruhan (21 Kecamatan). Kecamatan lain apa terindikasi juga atau tidak, kita belum tahu. Tapi pasti investigasi," tegasnya.
SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait

Mampukah Kajari Batubara Tangkap Narapidana Korupsi Mantan Kepala BPBD

Korupsi Desa Digital: Jika Tak Berani Tangkap Bupati Madina, Kejatisu Diduga Sudar Terima

Dugaan Korupsi Renovasi Mess Pemprov Sumut di Madina Tak Berjalan di Kejaksaan

Walikota Medan Ajak Perbankan Kerjasama Kembangkan UMKM

Korupsi Covid-19 Sumut: Jangan Sampai Jaksa Agung Murka Dengan Kejatisu

Pj. Gubsu Harus Ganti SK Plt Walikota Medan Untuk Buktikan Sikap Netral
Komentar